Jumat, 20 Agustus 2010

Melepas Adlin di Bandara

Sore tadi, sekitar pukul 14.30 anggota MUFRIDAH pergi mengantar salah satu anggtota ke bandara. yaitu Atrasina Adlina. ditemani ayah dari MUFRIDAH, mereka rela mengantar Adlin yang jadwal keberangkatnya tinggal sedikit lagi. akhirnya kami pun menyewa sebuah angkutan umum untuk masuk kedalam bandara internasional sultan hasanuddin. setibanya di gerbang, Hasdinar Hasti turun dari angkot menuju pos polisi. dengan rayuan mautnya polisi pun mengizinkan kami masuk kedalam bandara. secara angkot tidak bisa masuk kedalam bandara.

Sepertinya adlin sangat berat meninggalkan kami. dia akan meninggalkan makassar selma 2 bulan. maknay setelah chec-in kami sempat foto-foto narsis di luar ruang check-in. tapi waktu untuk foto-foto tak banyak karena pesawatnya adlin akan take-off. dengan raut wajah yang sedih adlin menyalami kami dan pergi menunggu di ruang tunggu bandara. setelah beberapa menit adlin pergi kami masih sempat foto-foto sambil memandangi tourist-tourist yang hendak melancong entah kemana.


Tapi yang tak kami sangka seorang prof yang wajahnya sangat familiar bagi kami ada di bandara itu. dia adalh Prof Veni Hadju. kami menyapa beliau. setelah ada percakapan sedikit maka kami pun tahu bahwa beliau akan pergi ke kendari.

kami hanya bisa katakan selamat jalan Adlin, semoga kamu membawa oleh-oleh yang bayak.wkwkw
selamat jalan juga buat prof veni. jangan lupa tulis lintasnya ya.hahhaha

2 komentar:

adlien mengatakan...

hha.
lebay,,
gue gag ampe dua bulan kali
mau ketinggalan kuliah app??
hhha

iaa, ntar bawa oleh2 kok.
hhe

Anonim mengatakan...

oh betulankah???

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...